Ayo Siaga Bencana 2



PENGANTAR PENANGGULANGAN BENCANA II



Manajemen Penanggulangan bencana merupakan serangkaian kegiatan secara berkesinambungan dan berkelanjutan, dikelola untuk pengendalian dampak bencana serta mempersiapkan kerangka kerja dan kesiapsiagaan bagi masyarakat untuk menghindari dan mengatasi dampak bencana yang melanda wilayah tersebut.

Manajemen Penanggulangan bencana dilaksanakan sejak sebelum terjadinya suatu peritiwa bencana, selama kejadian bencana, dan sesudah terjadinya bencana. Kegiatan bertujuan dalam rangka mencegah, mengurangi dan mengatasi dampak bencana yang timbul.




Tujuan dari Manajeman penanggulangan bencana adalah :
> Mengurangi serta menghindari tingkat ancaman terhadap kelangsungan hidup manusia, potensi kerugian fisik dan ekonomi serta kerusakan infrastruktur.
> Mengurangi dampak yang merugikan terhadap Individu maupun kelompok
> Mencapai upaya pemulihan yang cepat, tepat dan berkelanjutan

Pelaksanaan Manajeman bencana dapat dipilah menjadi tiga giat, diantaranya :
1. Pra bencana : Kegiatan pra bencana ditujukan untuk Mengurangi dan menghindari
a. Tingkat ancaman terhadap kelangsungan hidup manusia
b. Potensi kerugian fisik
b. Ekonomi masyarakat dan serta
c. Kerusakan infrastruktur

2. Darurat bencana : Kegiatan darurat bencana bertujuan untuk Mengurangi dampak yang merugikan terhadap Individu dan masyarakat di lokasi terjadinya bencana

3. Pasca bencana : Kegiatan Pasca bencana merupakan upaya pemulihan semua lini dengan cepat, tepat dan berkelanjutan.

Peta Konsep Disaster Continuum

pic.1


> Tanggap Darurat Bencana
Kegiatan Tanggap Darurat Bencana merupakan Serangkaian tindakan yang diambil secara cepat dan responsif menyusul terjadinya suatu insiden bencana termasuk assesment kerusakan, kebutuhan (damage and needs assessment), penyaluran bantuan darurat, upaya pertolongan, pembersihan lokasi bencana, serta kebutuhan yang kondisional
Tujuan dari Kegiatan Tanggap Darurat Bencana :
1. Menyelamatkan keberlangsungan kehidupan manusia
2. Mengurangi penderitaan korban bencana
3. Meminimalkan kerugian ekonomi dan material

> Rehabilitasi
Kegiatan rehabilitasi dalam menajeman bencana adalah Serangkaian kegiatan yang dapat membantu korban bencana untuk 
1. kembali pada kehidupan normal
2. Berfungsinya kegiatan pelayanan masyarakat
3. Penanganan korban bencana yang mengalami Trauma Psychologis
dapat dimisalkan :   renovasi atau perbaikan sarana-sarana umum (pasar, sekolah, fasilitas yankes, perkantoran),  perumahan dan tempat penampungan sampai dengan penyediaan lapangan kegiatan untuk memulai hidup baru;

> Rekonstruksi
Kegiatan rekonstruksi dalam menajeman bencana adalah Serangkaian kegiatan untuk :
1. Mengembalikan situasi seperti sebelum terjadinya bencana
2. Pembangunan infrastruktur
3. Menghidupkan akses sumber-sumber ekonomi
4. Perbaikan lingkungan
5. Upaya pemberdayaan masyarakat

kegiatan rekontruksi Berorientasi pada pembangunan dengan tujuan :  mengurangi dampak bencana, dan dilain sisi memberikan manfaat secara ekonomis pada masyarakat

Ilustrasi manageman bencana
1. Prevensi 
Serangkaian kegiatan yang direkayasa untuk menyediakan sarana yang dapat memberikan perlindungan yang diupayakan secara permanen terhadap dampak peristiwa alam. Sebagai contoh rekayasa teknologi dalam pembangunan fisik (saluran lahar, kenal kendali banjir, relokasi)

Upaya memberlakukan ketentuan-ketentuan atau Regulasi pemangku jabatan atau warga sekitar yang memberikan jaminan perlindungan terhadap lingkungan hidup, upaya pembebasan lokasi rawan bencana dari pemukiman penduduk.
pic.2

2. Kesiapsiagaan
Upaya upaya yang memungkinkan masyarakat (individu, kelompok, organisasi) dapat mengantisipasi bahaya, melalui pembentukan struktur dan mekanisme tanggap darurat yang sistimatis serta membangun sistim peringatan dini sesuai kemampuan masing masing.
pic.3


3. Mitigasi.
Upaya mengurangi atau meminimalkan dampak insiden, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap potensi dan kerawanan lingkungan dimana mereka berada.
pic.4

Tag : red cross
0 Komentar untuk "Ayo Siaga Bencana 2"

Back To Top