UANG.



Seratus, Seribu, Sepuluh ribu dan seterusnya hingga hitungan yang tidak bias dibayangkan untuk memenuhi kepuasan manusia. Mendengar kata uang kita tidak asing lagi dan setiap manusia yang berada di seluruh penjuru dunia memilikinya. Kebutuhan manusia tidak akan habis dan tidak ada alat ukur yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan manusia. Upgrade dan akan selalu upgrade disetiap waktunya.
Uang merupakan salah satu alat tukar atau alat pembayaran. D.H. Roberton dalam bukunya yang berjudul “Money”, uang merupakan suatu yang dapat diterima dalam pembayaran untuk mendapatkan suatu barang. Definisi lain diungkapkan oleh R.G.Thomas dalam “Our Modern Banking” uang merupakan suatu hal yang umum dan dapat diterima sebagai alat pembayaran bagi pembeli barang atau jasa serta kekayaan berharga yang lainnya. Dua definisi tersebut dapat diambil garis bawahi uang adalah sebagai alat tukar baik untuk barang ataupun jasa dan bahkan dapat sebagai alat ukur kekayaan.
Tidak ada yang tidak kenal dengan yang namanya uang. Anak berusia di bawah umur sudah banyak yang mengenalnya dan bahkan dapat memicu kriminilitas kecil hingga yang besar. Dilihat dari kalangan menengah kebawah Realita eksploitasi anak, di pinggir jalan dengan mengamen, mengemis dan bahkan ada yang mencopet hanya untuk mendapatkan uang. Dilihat dari kalangan menengah ke atas realita pergaulan bebas remaja dengan obat terlarang, free sex, penuhnya Bar atau Kafe dan lain sebagainya. Manusia menganggap uang adalah segalanya bahkan segalanya dapat dibeli dengan uang, tidak hanya barang, asalkan punya uang semua beres. Apakah seperti itu cara memanfaatkan uang???
Dilihat dari realita yang terjadi mengakibatkan manusia diperbudak oleh uang, sehingga harus memiliki sebanyak banyaknya. Perlunya rasa syukur merupakan sebuah anugerah yang yang bias membuat ketenangan dalam jiwa manusia. Prinsip dalam urusan harta adalah bagaimana kita bias melihat orang yang berada di bawah kita, bukan melihat orang yang lebih kaya dari pada kita. Dengan demikian apabila rasa syukur tidak kita miliki hanya rasa selalu kurang dan kurang yang akan dirasakan. Selain rasa syukur akan nikmat yang telah diterima harta harus dimanfaatkan sebaik baiknya, bukan untuk berfoya-foya akan tetapi dapat kita gunakan sebagai alat untuk menjadi manusia yang berguna Ing Ngarsi Sung Tulodo, Ing Madyo Mbangun Karso Tut Wuri Handayani
Demikian masukan dari pembaca sebagai evaluasi akan keterbatasan kami dalam belajar.


Tag : study
0 Komentar untuk "UANG."

Back To Top